Followers

Tuesday, July 27, 2010

it just happened!

a person who wake me with her phone call just get annoyed when i don't understand what a question like "where are you located" has anything to do with my insurance provider..did she ask about something else? i am so sorry and i hope you can call me back. anyway....did someone really call me? because what i remember after that was my alarm screaming like hell and it interrupted our conversation...

Thursday, July 22, 2010

ape benda nak bagi tajuk pn tak tahu..

benda best klik disini!!

bawang oh bawang

bawang oh bawang~
mengapalah dikau diciptakan sedemikian~
teresak-esaklah diriku dikala memotongmu di pagi hari.

jika tidak kerana hari ini aku masak makan tengahari,
tiada mata ini menangisi penceraian tubuh badanmu wahai bawang~
tiap kali tangan ku menghiris tubuhmu terasa pedih biji mata.
sekadar tutupan kelopak mata tidak cukup untuk kutangkis semua pedih itu. ah~

teresaklah aku seorang diri dengan perasaan penuh malu sambil menekup mata di otot biceps yang kian mengembang..acehh...bawang oh bawang..

engkau telah menyebabkan aku dipandang begitu macho apabila seorang teruna menitiskan air mata.sesungguhnya penimbangan rasional aku tidak boleh dipakai lagi ketika ini.oh bawang..

bagaimana hari mendatang jika aku ditugaskan memotongmu dikala majlis keramaian?
oh bakalkah aku menghiriskan maruahku jua kerana esakanku semasa memotongmu memang tidak boleh belah.
hatta kakiku patah tulangnya masih ku mampu tahan tanpa ada sedikit linangan air mata.
tapi engkau wahai bawang, segagah mana teruna itu pun, engkau pasti menumpahkan air matanya.

oh bawang, ketahuilah engkau semasa aku di MRSM Serting aku berada di Homeroom Gagah.
tetapi engkau telah goyahkan semangat kegagahanku di pagi hari.
sungguh ku tak sangka engkau wahai bawang, senipis-nipis kulitmu itu, gagah benar engkau memecahkan empangan mata berkaca.

bawang oh bawang, mengapa diri ini memilihmu walau tahu engkau akan berlaku sedemikian?
bahawa engkau akan memedihkan diriku?
kerana aku tahu akan kelazatan selepasnya, maka bisa saja ku tanggung kesakitan dan kepedihan itu.
kalo tak sedap takde aku nak layan la weyh.

bawang~ engkau ada macam-macam jenis. tetapi sekali aku pergi ke United States ni aku dah tak reti nak terjemahkan engkau.
setahu aku semasa di Malaysia, hanya ada bawang putih dan bawang merah.
begitu juga hikayatnya di Indonesia yang ceritanya meleret-leret bazirkan masa budak-budak sekolah aku ponteng prep.
hanyaku tahu engkau bawang putih dinamakan garlic dan bawang dinamakan onion.
sesampai sahaja disini apalah pening otakku melihat satu jenis bawang ini. black garlic.
apa itu? bawang hitam putih? bawang putih hitam? hitam bawang putih?
bukan engkau saja malah ramai lagi rakan-rakan engkau yang pelik.

tidak ku jangka wahai bawang engkau telah menyebabkan aku menulis sebegini panjang dalam satu cubaan. sesungguhnya bawang, penciptaanmu berlapis-lapisan mempunyai hikmah yang tersembunyi. terciptanya engkau membuat orang menangis sebelum menikmati kelazatan mengajar aku erti hidup. kepelikan nama saudara engkau di tanah Amerika ini mengajar aku bahawa luasnya dunia untuk kita menimba ilmu. oh bawang, tiada apa yang diciptakan sia-sia.

وَمَا خَلَقۡنَا ٱلسَّمَـٰوَٲتِ وَٱلۡأَرۡضَ وَمَا بَيۡنَہُمَا لَـٰعِبِينَ

dan tidaklah Kami menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya, secara main-main (Ad-Dukhan: 38)

Wednesday, July 21, 2010

little update

this is nothing but just a small predetermined function of a blog - to tell about ourself. is it? well, i don't really agree on that though. i may want to see it as a reflection of myself so that one would learn.

i am very busy this summer; yet, i will always look for time to write or else i will abandon it for ages..like i did before. anyway, here we go.

to short the story, i went to see a doctor as my ankle has been hurting me pretty good for quite some times and up to now, after weeks (or months should i say), it's still bothering me. so i get my butt up for X-ray examination and just found out that there is something wrong with it~ oo ooo~ but no biggie actually. the doctor said that my tendon was torn a little bit and it snapped a piece of bone. the piece, as i saw it together with the doctor on my X-ray film, was about few millimeters long and obviously out of place. i am pretty sure there is no small bone on ankle - or at least one that look exactly like that. he said that at the instant my tendon got torn, a small fracture occurred, it happened that the piece of bone was snapped away by the tension force of tendon. he said it might be serious but don't worry it did not, so far, affected my life as much. so, i am now waiting for call from hospital to do MRI (because X-ray doesn't tell much) and we'll see how things going.

on the other side of my life, i am now working on research!! haha..doesn't that sound good? it sounds great but it comes with great responsibility. in this research, which is conducted by Prof. Yong Shi, my professor of Mechanics of Solids and Dynamic, together with two other Ph.D students, we basically work with nanomaterials. in other words to say, it involves nanotechnology, stuff that in nano-scale - far smaller than centi, milli, and micro. as a part of a team, i am assigned to design and fabricate an electro-spin machine - a machine that fabricate nano-materials. i couldn't believe that i do this. some time i was like "what.......?". but anyway, it is not really amazing =) .i like to write more about this, but not in this post. maybe later, if there is a request or anything ( 0_o)

i'm also taking class! what the...uh, in this summer, i take Design of Machine Components (yet i am now designing a machine) and Fluid Mechanics. they are good....so far. i am just hoping that i can overcome my procrastination disease that has been growing up like cancer, spreading up like virus. anyway, those class are ME3++ levels. so help me!!

so...i guess that would be all...

Saturday, July 17, 2010

De Dust 3

*under censorship act, certain unsuitable words will be replaced by their synonym*
*as a tool to educate English as well as to make your life easier, translation will be provided*

A and B are two typical special agents on a top kill mission on drug war
[A dan B adalah biasanya dua agen istimewa atas misi suatu pembunuhan teragung atas perang dadah]

A: "What do we have here?"
[apa kita ada disini?]

B: "Some sexual-intercourse terrorists armed with two submachine-guns..and uh...I can't sexual- intercourse see 'em clearly from here!"
[beberapa persetubuhan pegganas bertangankan dua sebahagian-senjata-mesin...dan
uh..aku persetubuhan tidak boleh lihat mereka dengan jelas dari sini!]

A: "*chuckle*Cool down bebeh, we're going to take 'em down"
[*tergelak kecil* sejukkan ke bawah wahai bayi, kita akan pergi mengambil mereka ke bawah]

B: "We're gonna rip out their sexual-intercourse heads, man! they ain't got no mercy"
[kita akan mencabut persetubuhan kepala mereka, wahai lelaki dewasa! mereka tidak akan dapat belas kasihan]

A: "You know the game; on three..one..two...three!"
[engkau tahu permainannya; atas tiga..satu..dua..tiga!]

typical gunshots and things..well you can see it in movies what happen when there
was ambush. no translation.

A: "Freeze!"
[beku!]

B: "You should see your faces *Laugh out loud* . hands in the air!"
[kamu patut lihat muka - muka kamu *gelak keluar kuat*. tangan dalam angin tersebut!]

A:"Wait a minute, what do they got under this slab?"
[tunggu satu minit, apa mereka dapat bawah kepingan papan ini?]

B: "Oh feces! it's a sexual-intercourse time-bomb!"
[Oh najis! ia adalah persetubuhan bom-masa!]

because of the lack in creativity of director and writer of this story, somehow we can assume that those terrorists got rescued by their comrades and these two smart-ass agents were trapped in that room with the door locked.

B: "What the afterlife-fire man....poop! I'm not gonna die this way! not this sexual-intercourse way!"
[apakah nerakanya ini lelaki dewasa..tahi! aku tidak akan mati begini jalannya! bukan persetubuhan ini jalannya!]

A: "dude, relax, i can handle this..have your eyes on the window in case they are coming back"
[rakan, istirahat, aku boleh pegang ini..adakan mata kau atas tingkap dalam kes mereka datang belakang]

several minutes later

A: "Dude, no way i can fix this!"
[rakan, tiada jalan aku boleh perbaiki ini!]

B: "what the sexual-intercourse!" roof access! come on or 2 minutes later we will be dead meat!"
[apakah persetubuhannya! kebenaran bumbung! mari atas atau 2 minit kemudian kita akan jadi daging mati!]

A:"you go..i can't do this..i got hit"
[kau pergi..aku tidak boleh buat ini..aku dapat pukulan]

*i don't know why they are so smart not to go straight up to the roof..but this is just a story dude!*

B:"No way I'm gonna leave you behind..get your butt on my back!"
[tiada jalan aku pergi meninggalkan engkau di belakang..dapatkan punggungmu atas belakangku!]

yeah..as expected, they managed to get to the roof top and jumped out of the building to save their asses

A: "Poop! quick, she's gonna blow!"
[tahi! cepat, dia akan meniup!]

B: "sexual-intercourse man! that's what I am doing - get the afterlife-fire our butt out of here!"
[persetubuhan lelaki dewasa! itu apa yang aku lakukan sekaran - dapatkan kita punya punggung keluar dari sini!]

A:"get your butt down!"
[dapatkan punggungmu ke bawah!]

yeah..KABOOMM..you know, they were now in safe zone and it just happened that the bomb immediately exploded.
and sure, bunch of police cars arrived.
you can see few policemen scattered all over the places suddenly.
without guilty face their chief came to them with a wide smile

Chief: "how are guys doing? that was awesome! get your butt healed 'cuz you guys gonna get medal. sounds good?"
[bagaimana kamu seuma membuatnya? itu memang gempar! dapatkan punggungmu sihat kerana kamu akan dapat pingat. bunyinya bagus?]

A:"but we didn't get those guys, chief"
[tapi kami tidak dapat lelaki-lelaki itu, ketua]

B:"yeah, we didn't deserve it"
[ya, kami tidak layak untuknya]

Chief: "No sons, we got them behind the bar already"
[tidak anak-anak lelaki, kami dapat mereka belakang palang sudah]

A:"but how? i don't think it has something to do with what we did here"
[tapi bagaimana? saya tidak fikir ia ada sesuatu untuk membuat dengan apa yang kami telah lakukan disini]

Chief:"they are smart enough to use all the gas they got to blow you guys up. and that includestheir vans gas. what i know, they were running out of gas and asked for help from policeman who was coincidently were there to look for missing cat at nearby Walmart . He recognized those guys and we got their balls."
[mereka cukup bijak untuk menggunakan semua bahan api mereka ada untuk meniup kamu ke atas. dan itu termasuk van mereka punya bahan api. apa yang aku tahu, mereka kelarian keluar bahan api dan tanyakan pertolongan daripada polis lelaki yang kebetulan berada disitu untuk mencari kucing hilang di Walmart berdekatan. Dia mengecam lelaki-lelaki tersebut dan kita dapat bola mereka.]

A: "ok.....i got that..Dude, thank you for saving my butt"
[ok.....saya dapat itu....rakan, terima kasih kerana selamatkan punggungku]

B: "No biggie man..partner?"
[tiada kebesaran lelaki dewasa...pasangan?]

A: "yeah! wanna a cup of coffee?"
[ya! mahu secawan kopi?]

B:"thanks, I'm good. let's get our butt to hospital"
[terima kasih, aku bagus. mari dapatkan punggung kita ke hospital]

and there you go, heroic american music and things. tadaaa!
[semua ini tahi lembu]

FIN

Wednesday, July 14, 2010

Baba..ba..ba..baha..bahasa

biar post kali ini berbahasa melayu kerana aku memang berniat nak bercerita serba sedikit tentang bahasa. sebenarnya, aku sangat teruja untuk tulis mengenai ini sampai aku sendiri tak tahu nak mulakan dari mana sedang otak aku giat menterjemah beberapa perkataan ke dalam beberapa bahasa.

mari kita mulakan dengan jangkaan (expectation) orang di tanah air mengenai kefasihan berbahasa inggeris kita sedang (since) kita dihantar ke luar negara. sudah pasti, apabila pulang ke tanah air orang akan menjangkakan bahawa kita akan sudah fasih berbahasa inggeris - suatu bahasa yang sudah sedemikian menjadi kebiasaan (common) di mana jua serta apa jua medium. adakah kita, pelajar di sini, sudah boleh berkomunikasi dengan baik? atau masih lagi merangkak tidak ubah seperti budak darjah dua bercakap dengan rakannya?

bukan niat aku untuk berkata buruk tentang sesiapa dan siapalah aku untuk mengkritik. ini hanyalah sekadar pancaran diri sendiri yang ditransformasikan menjadi secebis pemikiran. aku dikurniakan mata, lalu aku melihat sekeliling; aku dikurniakan akal, maka aku menafsir; dan, aku dikurniakan hati, gunanya untuk pertimbangan. jadi, barangsiapa yang tidak berpuas hati dengan penulisan ini, atau mempunyai sebarang masalah mengenainya, amatlah dialu-alu kan komentar.

semenjak dua ini, selalu aku tegelak sendirian walau sedang membuat pekerjaan khusus dan serius tatkala memikirkan tentang hal bahasa ini. apa yang ingin sekali aku cuba sampaikan disini adalah, semestinya, bahasa inggeris. aku bersyukur diberi nikmat untuk belajar di bumi orang lantas aku punya dua sudut pandangan berbeza mengenai hal ini. berbeda sekali caranya aku belajar bahasa inggeris semasa di tanah air dengan caranya di sini. ya, sudah pasti aku masih lagi belajar subjek ini. mungkin ia bukan secara formal tetapi hari demi hari, kerana aku seorang yang masih lagi cetek pengetahuannya, aku masih belajar bahasa ini lebih-lebih lagi menjurus kepada penulisan dan percakapan sehari-harian. dan apa yang aku tuliskan disini, sekali lagi dinyatakan, adalah daripada pencerminan diri sendiri dan pengalamanku.

sengaja pada perenggan kedua aku letakkan beberapa terjemahan perkataan untuk melihat apakah reaksi pembaca dan mungkin diriku sendiri. mungkin segelintir dari kita jelek dengan hadirnya perkataan-perkataan dalam kurungan tersebut; dan, mungkin juga hanya memandang sepintas lalu tanpa sebarang makna. hal yang demikian adalah kerana, berdasarkan pengalamanku, aku telah melihat reaksi yang berbeza apabila hadir orang yang berbicara bahasa asing dalam sesebuah perbualan.

tidak perlu rasanya aku meleret panjang bercerita dengan nada mengarut mengenai hal ini. pada aku, aku lihat ada dua jenis orang apabila ingin dikaitkan dengan masalah bahasa. satunya adalah yang bersifat menghukum dan satu lagi adalah bersifat mendidik. dua konteks berbeza.

"I fell..err..I..umm..I is hungry..do you, do you, do you want..err..follow me...eat??" contoh sepotong ayat yang mungkin dinyatakan oleh seorang yang tidak seberapa fasih. reaksi dari orang yang bersifat menghukum mungkin jadi "I guess you'd better be talking in your language because seriously I don't understand a word" (aku rasa engkau lagi elok bercakap dalam bahasa melayu kerana aku tidak faham walau satu perkataan apa yang engkau cakapkan). mungkin jadi "oh~ please please..Bm aje? can you?". atau didahulukan dengan hilaian gelak yang menghina lalu dengan pandangan sinis mengatakan "Do you want to repeat what'd you say because I don't think talking shit is your point"

sedang mereka ini tahu bahawa si gagap itu bersusah payah mencuba berkata-kata dalam bahasa yang sudah sememangnya asing padanya. maka merah padamlah mukanya. tidak perlu bilang soal hati kerana sudah pasti tercalar qalbunya itu. berdarahlah hati itu tidak ketahuan orang sendirian ia.

soalnya sekarang, perlukah reaksi sebegitu? mungkin latar belakang mereka dari yang baik-baik. yang mana lidah itu telah diasah dari kecil untuk berbicara dalam bahasa itu walau gelap mana kulitnya, kemik mana hidungnya, tebal mana bibirnya. lupakah mereka bahawa suatu ketika dahulu mereka juga begitu? siapa mereka untuk memberi reaksi sebegitu rupa? lupakah mereka bahawa ilmu yang mereka ada itu pemberian siapa?

mengapa jadi begini? mengapa hidung yang kemek itu diangkat tinggi apabila merasakan diri itu sudah "menguasai" bahasa itu? satu faktornya adalah kerana kesan penjajahan. kerana mereka rasakan penjajah dahulu adalah yang terbaik. maaf kerana kali ini aku terpaksa tulis dalam bahasa inggeris sebab aku tak reti nak translate. when one nation has been oppressed and conquered, the people, after certain time passed, think that their people are no longer strong, educated and wise. on the other hand, they feel everything about the oppressor is the best. somehow, by time going, they want to have some attachment to the "great" power. that is why they submit to the oppressor and disrespect their own people. satu faktor lagi kerana ceteknya ilmu mereka tentang dunia luar. mereka rasakan mereka akan dipandang tinggi dengan berlaku sebegitu rupa.

bagaimana pula agaknya reaksi orang yang dikhabarkan mendidik? "You were asking me whether or not can i join you having lunch? is that what you were saying?" dengan nada ingin tahu dan serius. atau "I am so sorry; could you please repeat that again for me?" jika dia benar-benar tidak faham. mungkin saja mereka yang sudah dapat idea apa yang ingin disampaikan, terus saja menyatakan soalan itu kembali dan memberikan jawapan "you are hungry and inviting me to join you? it's great! come on". senyuman dan rasa hormat mereka tidak padam walaupun terbukti mereka lebih fasih berbahasa inggeris - atau mereka cuma berkomunikasi dengan bahasa itu saja.

mengapa tidak mereka yang sangat fasih itu memperlekehkan orang yang tidak fasih? kerana mereka itu mendidik. reaksi - reaksi tadi adalah reaksi biasa yang didapati dalam perbualan dua orang yang sebaya. jika yang fasih itu lebih tua, atau seorang yang dalam profesion mengajar, mungkin akan ditegur kesalahan kita, dengan penuh rasa hormat dan menjaga sensitiviti.

mungkin pernah terjadi dalam perbualan yang apabila pihak yang tidak fasih tidak berapa faham maksud yang disampaikan, mereka akan sedaya upaya meringkaskan (simplify) apa yang mereka ingin sampaikan. contohnya, seorang doktor ingin menyatakan bahawa dengan kecederaan yang pesakitnya alami itu mungkin akan menyebabkan kesakitan ketika sejuk; mungkin sekali dia akan menggeletar sambil bercakap perkataan yang mudah seperti "when it is cold" dan ditunjukkan ekspresi sakit dari muka "you will feel pain". pernah juga aku lihat orang yang penghantar makanan apabila bertanya arah kepada seorang "native speaker" (orang yang sediakala bercakap inggeris sebagai bahasa utama), reaksinya, walaupun aku tahu dia tidak berapa faham dengan apa yang ditanya, dia tunjukkan dengan isyarat sambil berkata-kata - "Howe Center is that tall building" sambil mengangkat tangannya tinggi "and you are going to 4th floor" dengan jarinya mengisyaratkan nombor 4. bermacam-macam lagi reaksi yang aku lihat dengan mata kepala sendiri dan aku alami. aku kira semua itu sebagai proses untuk belajar.

aku tahu aku bukanlah begitu fasih berbahasa inggeris tetapi aku tidak lagi malu untuk belajar. kerana aku tahu, disini, di bumi Amerika, kebanyakan orang yang aku jumpa bersifat mendidik. kalau ada yang aku lihat sebagai menghukum, mungkin mereka datang dari latar belakang yang sama denganku - generasi yang pernah dijajah atau mudah lupa. sesungguhnya aku bersyukur. sememangnya keberadaanku disini adalah untuk "belajar". mudah-mudahan dipermudahkan urusanku disini dan kedapatanlah aku sokongan rakan-rakan. mungkin apa yang aku tulis tidaklah sehebat mana atau bermakna apa-apa akan tetapi aku terasa ingin berkongsi kerana mungkin ia menjadi peringatan kepada aku dan kamu jika mungkin kita terlupa.

CHANGE

i must say right now that i see myself as a changed person - like totally changed upside down. this might be the test but i wish for the best for me. i don't want to have myself diverge from my former track.

well, living in states makes me feel good about almost everything. i have learned many things actually and that includes about myself, my species, and my religion. verily, what has been said back then when i was in Malaysia was right; don't waste your opportunity of being here - well many have said so. you can do whatever you can't do or will not do if you were in Malaysia (at least it applies for me).

sometimes, i can't even believe that i am doing all these things. they never came across my mind before. Wow! those things are different from each other like one end of rope to the other. they are all tied together and made or shape or fashion me as myself.

but i guess that is basically what we do in our life - to change (or as you may call it migrate) from one state to another. i'm just hoping everything's going well and best for myself. as you may found this terrible article/essay, or more precise to be described as piece of thought of mine, as general; it's my intention to make it that way.

i still remember what my chemistry (a subject which i almost hate) teacher told us - the 5IB students: "individual success can never be as sweet as altogether success" (he was referring to our class - the 5IB). yes he was right and will always be right about that. i can say it still applies today. i feel happy if me, my friends, my course-mate, and my colleague or comrades as you may say, succeed (in whatever we were into).

it turns out that it makes me feel sad, upset, and emotionally/mentally perturbed if ones (or I specifically) have to walk alone. it turns out to be more tragic if there is something makes me feel sabotaged or disrespected. clearly, many of us, (and i was, and maybe am) are in the act of abusing. i don't know how to express this more clearly but we, the human, are blessed with many faculties of mind such as judging, reasoning, understanding and imagining (and whatever the like in the sense of mode of thinking); so, they might be useful if we KNOW and WANT to use or utilize them.

i know i did a terrible mistakes before, in which i couldn't turn back the time to change my choice of path; but, at least i can say that i am trying, or best said struggling ,to change myself. obviously, i can say it is like a process of metamorphosis of a new me. i'm just hoping that i would be transforming to be a better person inside out. i don't really like Obama but i have to quote him "change is what we need" and he was absolutely right.

if i were given the chance to turn back the time, i would go for it. but it is impossible and merely just a dream. so, keep moving on!

verily, i wish i could tell this to as many people as i can..but who do i think i am to say what is best for everyone... =)

Monday, July 12, 2010

tabung kaki palsu


sudah agak lambat sebenarnya untuk post kan benda ni di blog tapi buat jugak lah nak promote kan. ini adalah satu program yang dianjurkan AMAN Palestin dan ISMA bagi membantu saudara kita yang di Palestin.

mungkin sumbangan kita tidaklah sebesar mana, akan tetapi ia lebih kepada menyedarkan kita tentang hakikat kehidupan sebagai muslim. kesedaran dan sensitivity kita terhadap isu ini adalah diperlukan.maka dengan itu, mari kita menyumbang sementara masih boleh.

segala usaha mempromosikan program ini (melalui ym, blog, facebook dan lain-lain medium) amatlah dihargai. hanya Allah sebaik pemberi ganjaran. untuk menyumbang, sila pergi ke sini

knowledge, knowledge and KNOWLEDGE

so, there is one night when someone said : to be a good leader, he should have a good leadership; of which he knows how to deal with different kind of people, various kind of situation, and the like. most importantly, he got to have the KNOWLEDGE.

and one man replied: speaking of knowledge, i think you will make a good leader. i am not RELIGIOUS enough to be a leader.

deafening silent..for a while.

well what i am trying to convey is actually the difference between knowledge (ilmu), wise man (alim) and being religious. most of us, when speaking of knowledge, don't really understand what it really means. strangely, the most common immediate response is relating to religious figure.

let me tell you something: we, for no matter who we are, or how ever imperfect we are, have our own status, or as you may call role, in this very universe. i guess this has explained much but i still want to elaborate it. when the first guy mentioned "knowledge", what he really meant was the knowledge to be leader. well, it is not the second guy's fault for misunderstanding the connotation of knowledge to be religious. he is like most of us too, (or as you may say, at least, like me) - struggling in the mud of confusing ignorance.

we see in world nowadays, people who are not fit enough, are ridiculously put in inappropriate position. the closest example, of course, leader. i know i am nobody to criticize anyone but sometime even a monkey can tell he has no credibility to lead.

that is why everyone plays his or her very own role in this universe. this person might be best for math then put him in math department. he might be great to be a chef then put him in the kitchen. and after all, why would we put a college drop-out to be the leader..???

i guess i have digressed too much. what i am trying to say is in order to be someone in certain field, you must have a specific knowledge on that matter. let the doctors treat the patient, the photographers take the pictures and the like; as long as they have the knowledge of their field. same goes to "leaders" and "religious men". mufti or imam, let them do the specific work of religion because they are qualified and supposed to do so. leaders, in general, lead your people as you know how to lead. i am not saying leaders are not meant to be religious, but if he is religious and wants to lead, make sure that he is qualified to be leader.

don't put wrong people, especially the empty heads, in wrong positions. you will definitely, 100% sure, be suffering in a mass destruction. i guess i have explained it in a sufficient length and i hope i convey some messages. let's us gain more knowledge to be a better man for a better world.

إِنَّهُ ۥ عَلِيمُۢ بِذَاتِ ٱلصُّدُورِ
-He knows what's in your chest (Asy-Syura, 24)

again, i am no one to tell you or to give orders to the leaders. i am just a tiny little dust with a piece of brain. if there is any mistakes; please advise me in a good manner, i would appreciate it. perhaps i can say this is nothing but a reminder for you and me in case we forgot.